Penanganan Proses Kelahiran Anak Kambing Normal dan Tidak Noraml
Proses kelahiran akan berjalan mulus, jika letak anak yang dikandung normal. Lekak noram ada 2 macam.
- Posisi Interior (Satu atau Dua kaki depan dan kepala terletak dalam saluran peranakan)
- Posisi Posterior (Kedua Kaki belakang berada dalam saluran penakan)
Proses kelahiran dimulai dengan masukknya anak ke dalam saluran peranakan, adanya tekanan anak yang masuk keluar dari kantong rahim lewat saluran peranakan itu, induk kambing akan merejan atau mengejan hebat. Perejanan itu terjadi, karena urat daging dalam perut berusaha mengerahkan tenaganya untuk mendorong anak agar cepat keluar. biasanya anak akan segera lahir dalam waktu 15 menit.
Jika proses kelahiran sulit, asal posisi anak yang dikandung terletak dalam keadaan normal, pengeluaran anak bisa dibantu peternak sebagai berikut.
- Cuculah Vulva kambing induk dan daerah sekiratnya dengan sabun dan air.
- Cucilah tangan dan lengan.
- Balurkan tangan secara merata dengan sabun lunak (sebagai pelumas), dan pelan pelan masukkan tangan ke lubang vagina kambing.
- Rasakan dan tetapkan bagian tubuh anak. bila posisinya interior paling tidak satu kaki depan dan kepala akan terasa berada dalam saluran peranakan. jika posisinya posterior, kedua kaku belakang yang teraba.
- Setelah bagian-bagian tubuh anak disarankan letaknya pasti benar tariklah pelan-pelan sampai keluar.
- Setelah anak keluar berishkan selaput lendir dari hidungnya sampai anak dapat bernafas. jika ada lender didalam hidung, peganglah kaki belakang lalu diayunkan dengan hati-hati.
- Setelah bernafas dengan baik, angkatlah anak keatas dan celupkan puting pusarnya dalam jodium 5% atau 7% untuk mencengah masuknya bakteri.
- Biarkan induk kambing menjilati tubuh anaknya sampai bulunya kering. Setelah 3 samapi 6 jam kemudian anak kambing sudah bisa berdiri sendiri, Nah biarkan sang anak menyusui pada ambing induknya untuk memperoleh kolustrum atau susu pertama yang mempunyai khasiat anti bodi.
Setelah melahirkan induk kambing juga harus dirawat dan dibersihakan bagian tubuhnya dari sisa-sisa kehaliran. pengecilan rahim ke ukuran normal membutuhkan waktu sehirtar 2 minggu.
Anak kambing setelah lahir biarkanlah menyusu pada induknya sepuas-puasnya. Anak yang mendapatkan air susu cukup dari induknya. kondisi badannya akan menjadi kuat dan lincah. Setelah berumur 6 hari induk kambing suda bisa dimulai untuk diperah susunya.
Anak kambing berumur 3 minggu suda mulai belajar makan rumput muda, daun daunan muda. dan suda boleh diberi konsentrat dalam bentuk bubur sebagai pakan penguat. Anak kambing tidak perlu diberi susu lagi setelah umur 3-4 bulan, karena sudah tiba masanya utnuk dipisah. Anak yang sudah disapih itu selanjutnya membutukan perawatan yang lebih baik, agar pertumbuhannya pesat dan cepat besar.
Comments
Post a Comment